Kata Media Asing Usai Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Sebut Hasil Mengejutkan dan Luar Biasa

KOMPAS.com – Indonesia mampu menahan imbang Arab Saudi di laga perdana Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Jumat (6/9/2024). Bermain di King Abdullah City Sports Stadium, Jeddah, Pasukan Garuda hanya butuh waktu 19 menit sejak laga dimulai untuk mencetak gol pertamanya lewat Ragnar Oratmangoen. Sayangnya, Arab Saudi yang diasuh eks manajer Manchester City, Roberto Mancini, mampu menyamakan kedudukan pada menit 45+3 lewat sepakan Musab Aljuwayr dari depan kotak penalti. Arab Saudi sebenarnya berpeluang menambah gol lewat eksekusi penalti Salem Al Dawsari. Namun, tendangan kapten Arab Saudi ini mampu dibendung kiper naturalisasi Indonesia, Maarten Paes. Menurut beberapa media asing, hasil imbang yang diperoleh Indonesia saat melawan Arab Saudi terbilang mengejutkan dan luar biasa. Berikut kata media asing.

1. Indonesia membuat kejutan

Media asal Vietnam, Hanoimoi, Jumat, mengatakan bahwa Indonesia telah menciptakan kejutan dan menunjukkan penampilan yang luar biasa di laga pembuka Grup C. Media tersebut memberitakan, anak asuh pelatih Shin Tae-yong sebenarnya dihadapkan pada posisi yang sulit mengingat Indonesia bertandang ke Jeddah sebagai tim tamu. Meski begitu, Shin Tae-yong dan skuad Indonesia dinilai mampu menunjukkan “siapa mereka” dalam laga melawan Arab Saudi. Dengan skema tiga bek di garis pertahanan, Indonesia mampu menunjukkan penampilan yang sepadan dengan Arab Saudi hingga terciptalah gol pertama pada menit 19. “Ini mengejutkan tim Arab Saudi,” tulis Hanoimoi dalam pemberitaannya.

2. Satu-satunya wakil ASEAN yang raih hasil mengejutkan

Media asal Vietnam lainnya, The Thao 247 menyampaikan, Indonesia menjadi satu-satunya wakil ASEAN yang lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tidak hanya lolos, Pasukan Garuda juga memperoleh hasil yang mengejutkan di laga perdana Grup C karena mampu menahan imbang tim kuat Arab Saudi. Menurut The Thao 247, Indonesia mampu mengimbangi permainan Arab Saudi karena sembilan dari sebelas pemain yang diturunkan Shin Tae-yong sejak menit pertama adalah pemain naturalisasi. Di starting line up hanya ada nama Rizky Ridho dan Witan Sulaeman dari Persija Jakarta yang bukan naturalisasi. “Berkat itu, meski harus bermain tandang dan tak terlalu banyak menguasai bola, mereka (Indonesia) tetap tak kalah dengan Arab Saudi,” kata The Thao 247 dalam pemberitaannya, Jumat.

3. Arab Saudi ditahan imbang secara mengejutkan oleh Indonesia

Media asal Arab Saudi, Arab News memberitakan, Tim Nasional (Timnas) negaranya ditahan imbang secara mengejutkan oleh Indonesia. Menurut Arab News, Indonesia yang kini dilatih Shin Tae-yong merupakan tim yang paling berkembang di Asia. Media tersebut juga menyoroti keberhasilan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang mampu menambah amunisi Indonesia dengan mendatangkan pemain naturalisasi.

“Namun mereka datang ke pertandingan ini dengan berada di peringkat 133 dunia, 77 peringkat di bawah tuan rumah. Tidak heran bila para pendukung tuan rumah di King Abdullah Sports City mengharapkan sebuah kemenangan yang nyaman,” tulis Arab News dalam pemberitaannya, Jumat. Meski Arab Saudi selamat dari kekalahan setelah Oratmangoen mencetak gol, hasil seri yang didapat di laga perdana Grup C dinilai Arab News menyakitkan bagi pendukung tuan rumah. Media tersebut menuliskan, timnas negaranya harus memperbaiki diri setelah ditahan imbang oleh Indonesia. “Seharusnya mereka (pemain Arab Saudi) dapat memulai dengan lebih baik. Di sisi lain, di hari yang ‘gila’ di Asia, hal ini dapat menjadi lebih buruk,” tulis Arab News.

4. Australia sebut Indonesia bukan lawan mudah

Hasil imbang antara Indonesia dan Arab Saudi sudah didengar Australia yang juga lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Untuk diketahui, Grup C diisi oleh beberapa negara selain Indonesia dan Arab Saudi, yakni Australia, China, Bahrain, dan Jepang. Australia yang akan berhadapan dengan Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa (10/9/2024), menilai anak asuh pelatih Shin Tae-yong akan menyulitkan.

Hal tersebut dikatakan pelatih Australia Graham Arnold setelah skuadnya ditekuk Bahrain dengan skor 0-1 di Robina Stadium, Kamis (5/9/2024). “Ini adalah sebuah pembelajaran bagi para pemain. Ini bukan malam kami,” ujarnya dikutip dari France24, Jumat. “Ini semua tentang reaksi sekarang karena Indonesia akan sulit (bermain di depan) 90.000 orang di Jakarta,” tambahnya. Itulah kata media asing soal hasil imbang yang diperoleh Indonesia saat melawan Arab Saudi.

https://repo-fikom.moestopo.ac.id/css/
https://repo-fikom.moestopo.ac.id/sbobet/
https://repo-fikom.moestopo.ac.id/sonline/
https://repo-fikom.moestopo.ac.id/stogel/
https://repo-fikom.moestopo.ac.id/stoto/
https://repo-fikom.moestopo.ac.id/stoto2/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*